Perubahan Lintasan, Pemohon Lebih Mudah Dapat SIM C

Perubahan Lintasan, Pemohon Lebih Mudah Dapat SIM C

Tangerang: Polresta Tangerang mengubah materi ujian praktik surat izin mengemudi (SIM) C. Perubahan itu dilakukan terhadap lintasan yang semula berbentuk zig-zag dan angka 8, kini menggunakan lintasan berbentuk huruf S sebagai tantangan para pemohon SIM.
 
Penerapan materi baru uji praktek SIM itu sesuai dengan surat keputusan Kakorlantas Polri Nomor Kep/105/VIII/2023 tanggal 4 Agustus 2023.
 
“Kita sudah menerapkan sistem ujian praktik SIM C baru sesuai arahan pak Kapolri terkait masalah kemudahan bagi masyarakat. Kalau uji praktik yang terdahulu itu ada lima item skema yang digunakan, namun kini diubah menjadi empat item,” ujar Wakasat Lantas Polresta Tangerang, AKP I Made Artana, Senin, 7 Agustus 2023.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Made menuturkan dengan dilakukan perubahan ini jarak atau lebar lintasan diperbesar dari yang sebelumnya 1,5 kali lebar kendaraan kini menjadi 2,5 kali. Selain itu, lanjutnya, dari ujian lalu lintasnya juga dilakukan perubahan dengan memutar arah berlanjut ke uji berbentuk huruf S dan melakukan manuver tikungan lain.
 
“Yang pertama item lurus. Kemudian berhenti, dilanjutkan dengan yuten, setelah itu ke huruf S dan berakhir ke item reaksi,” ucap dia.
 

Menurut Made, dengan perubahan uji praktik saat ini tentunya sudah mengakomodasi aturan yang sudah diberlakukan oleh Polri. Sehingga, kata Made, hal tersebut pun sudah bisa dipakai seluruh pemohon SIM di Satlantas Polresta Tangerang.
 
“Atas adanya perubahan materi praktek itu, kita akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Jika nanti masyarakat mengalami kesulitan, kita telah membuka coaching klinik agar bisa lulus dalam ujian itu,” jelasnya.
 
Sementara itu, Bamin Praktik Satpas Uji SIM Daan Mogot, Aiptu Adi Wiguna mengatakan, dengan adanya perubahan ujian praktik tersebut membuat kemudahan bagi pemohon. 
 
“Di Satpas SIM Daan Mogot, saat ini pemohon yang berhasil lulus ujian melebihi 90 persen dibandingkan sebelum ada perubahan,” kata Adi. 
 
Adi mengaku jika pada hari ini pihaknya menerima 350 lebih pemohon pembuatan SIM C, yang hampir kesemuanya lulus ujian. Dirinya menjelaskan jika ada beberapa pemohon yang gagal lantaran terkendala saat di lintasan U-turn.
 
“Yang tidak lulus diberi kesempatan mengulang sekali lagi pada hari yang sama. Tapi kalau dia tidak bisa lagi diberi kesempatan untuk mereka berlatih di Sabtu dan Minggu,” ucap dia.
 
Husen, pemohon ujian praktik SIM C mengatakan, jika perubahan ini telah memberikan kemudahan dirinya untuk mendapatkan lisensi untuk berkendara tersebut. 
 
“Sudah sangat mudah sekarang. Sebelum ada perubahan ini, saya sampai 5 kali ikut praktek, selalu gagal. Dan sekarang, cukup sekali langsung lulus,” kata Husen.
 
Husen menambahkan, kendala dirinya gagal saat lima kali tersebut terjadi pada lintasan delapan. Selain itu, kesulitannya terdapat di dimensi lintasan yang kecil.
 
“Tapi sekarang sudah berbentuk S, jadi mudah, enggak perlu kaki saya jatuh ke tanah. Dan waktunya pun sekarang di ujian praktek lebih cepat,” ungkapnya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(NUR)

Quoted From Many Source

Baca Juga  MK Perbolehkan Kampanye di Lembaga Pendidikan, Menko PMK: Harus Ada Aturan Main : Okezone Nasional

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *